INDUSTRI PERBANKAN

Bekas Bank Century Dapat Suntikan Modal Rp 1,3 Triliun

CNN Indonesia
Selasa, 30 Des 2014 16:39 WIB
J-Trust Co. Ltd, pemegang saham terbesar Bank Mutiara menyuntikkan dana Rp 1,3 triliun sebagai modal sampai 2018 mendatang.
Direktur Utama PT Bank Mutiara Tbk Ahmad Fajar (ketiga kiri) dan Komisaris Utama Nobiru Adachi (kedua kiri) bersama jajaran komisaris dan direksi. (ANTARA FOTO/Audy Alwi)
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Bank Mutiara, yang merupakan perubahan dari Bank Century bakal mendapat suntikan dana sebesar Rp 1,3 triliun hingga 2018 dari J-Trust Co. Ltd, perusahaan pemegang saham terbesar asal Jepang.

Direktur Utama Bank Mutiara yang baru terpilih Ahmad Fajar mengatakan perseroan saat ini telah mendapat persetujuan untuk menambah modal sebesar Rp 300 miliar melalui mekanisme penerbitan saham baru.

Jumlah saham yang dilepas bekas Bank Century ini sebanyak 30 triliun saham. Harga pelaksanaan non HMETD Bank Mutiara ditetapkan sebesar Rp 0,01 per saham. Langkah itu telah disetujui pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank Mutiara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Tahun depan, J-Trust akan menyuntik modal Bank Mutiara sekitar Rp 300-350 miliar. Kemudian, pada 2016 akan ditambah lagi Rp 200 miliar dan Rp 200 miliar lainnya pada 2017. Jadi total sampai 2018 bisa Rp 1,3 triliun,” kata Ahmad di Jakarta, Selasa (30/12).

Lebih lanjut, J-Trust juga mendudukkan beberapa orangnya dalam jajaran manajemen Bank Mutiara. Nobiru Adachi adalah salah satu pihak J-Trust yang menjabat sebagai Komisaris Utama. Sebelumnya Nobiru adalah Executive Director J-Trust yang ditugaskan mengawal Bank Mutiara.

Sebelumnya Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menyatakan J-Trust resmi memiliki 99 persen saham PT Bank Mutiara. Adapun J-Trust diketahui membeli saham Bank Mutiara dengan nilai mencapai Rp 4,41 triliun.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER