HARGA BBM

Besok Harga Premium dan Pertamax Cuma Selisih Rp 1.100

CNN Indonesia
Rabu, 31 Des 2014 16:07 WIB
Sejak pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi pada November 2014, penjualan pertamax Pertamina melonjak 327 persen.
Sejak harga premium dinaikkan, pembelian pertamax meningkat 327 persen. (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)
Jakarta, CNN Indonesia -- Setelah pemerintah mengumumkan penurunan harga premium dan solar, PT Pertamina (Persero) berencana menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis RON 92 atau pertamax mulai 1 Januari 2015. Hal tersebut disampaikan Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang.

"Dengan harga premium yang juga turun maka ada selisih antara premium dan pertamax yang semakin dekat, maka pertamax kita turunkan menjadi Rp 8.700 per liter pada Januari," ujar Ahmad dalam konferensi pers di kantor Pertamina, Jakarta, Rabu (31/12).

Bambang menjelaskan semenjak kenaikan harga premium pada 18 November lalu terjadi selisih harga yang semakin dekat antar premium dengan pertamax, hal ini yang menyebabkan peningkatan permintaan konsumen untuk pertamax melonjak sebesar 327 persen.

Saat ini jika harga pertamax belum diturunkan, maka selisihnya dengan harga premium mencapai Rp 1.450 per liter. Bila harga pertamax sudah turun pada Januari, maka selisihnya dengan harga premium terbaru hanya Rp 1.100 per liter. Melalui cara tersebut, Pertamina pelan-pelan menghapuskan premium.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sehingga peralihan masyarakat dari premium ke pertamax semakin besar," katanya.

Hal tersebut dilakukan sebagai langkah awal Pertamina mengejar target pemerintah yang memberikan waktu selama dua tahun untuk segera menghapus premium dan menyediakan pertamax.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER