BRI Bagikan Dividen Senilai Rp 7,27 Triliun

CNN Indonesia
Kamis, 19 Mar 2015 15:48 WIB
Jumlah dividen tersebut setara 30 persen dari total raihan laba PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. pada 2014 sebesar Rp 24,24 triliun.
Pengunjung bertransaksi di boot BRI dalam pameran Indocomtech 2014 di JCC Senayan, Jakarta, Kamis 30 Oktober 2014. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) mengucurkan dividen kepada pemegang saham senilai Rp 7,27 triliun atau setara 30 persen dari total raihan laba sebesar Rp 24,24 triliun di 2014. Pemberian dividen tersebut disahkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

"Sesuai keputusan, kami bayarkan dividen tahun 2014 sebesar Rp7,27 triliun, atau setara 30 persen laba dari tahun lalu. Pembagian dividen akan diberikan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan," ujar Direktur Utama BRI yang baru Asmawi Syam dalam RUPS Tahunan 2015 perseroan di kantor pusat BRI, Jakarta, Kamis (19/3).

Selain pemberian dividen, perolehan laba tahun lalu juga akan digunakan dalam mendukung investasi sebesar Rp 2,67 triliun atau setara 11 persen laba di tahun lalu. Sedangkan sisanya untuk menambah laba ditahan BRI.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Asmawi menyatakan pembagian dividen ini tidak terlepas dari kinerja perseroan tahun di tahun yang lalu yang meningkat signifikan dari semua aspek, seperti keuangan, mulai dari pertumbuhan kredit yang berkualitas, peningkatan fee based income, peningkatan IT performance, dan penerapan manajemen resiko.‬

"Atas kinerja itu meraih beberapa penghargaan baik nasional dan internasional kita. Kita akan lebih tingkatkan kembali untuk kedepannya," ujar Asmawi.

Untuk diketahui RUPS tersebut dihadiri oleh pemegang saham yang mewakili 84.65 persen dari seluruh jumlah saham yang dikeluarkan. Melalui RUPS tersebut, Pemegang Saham telah menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan termasuk Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2014.

Melalui kepengurusan baru, Perseroan juga siap untuk terus memberikan value added yang terbaik kepada seluruh pemangku kepentingan, serta lebih siap lagi dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang akan dilaksanakan pada akhir tahun 2015.

Menanggapi implementasi MEA terutama di sektor perbankan, BRI akan tetap mempertahankan fokus ekspansi bisnis di pasar domestik terutama dengan memperluas jaringan kerja bisnis mikro, namun tidak menutup kemungkinan untuk memperluas akses layanan terutama di kawasan regional ASEAN.

Strategi perusahaan tersebut akan diterjemahkan lebih spesifik dalam strategi bisnis yang terdiri dari strategi aset, pendanaan, permodalan, fee based income, serta support seperti IT dan sumber daya manusia.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER