BNI Bakal Telurkan Anak Usaha Baru di Malaysia

CNN Indonesia
Kamis, 02 Feb 2017 14:13 WIB
Bank berlogo 46 itu akan membuka kantor cabang baru di Negeri Jiran usai pembentukan holding perusahaan keuangan rampung
(CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Bank Negara Indonesia Tbk (Persero) berencana membentuk anak uaha baru di Malaysia sebagai langkah perseroan ekspansi bisnis di luar negeri.

Direktur Treasuri dan Internasional BNI Panji Irawan mengatakan, bank berlogo 46 itu akan membuka kantor cabang baru di Negeri Jiran usai pembentukan holding perusahaan keuangan rampung dirancang oleh pemerintah.

Agar bisa berekspansi, BNI harus mematuhi peraturan yang berlaku di negeri tersebut, termasuk membentuk jajaran direksi yang akan mengelola bisnis di negara tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi memang ada dua hal yang sedang kita jadikan pertimbangkan, tapi memang karena untuk yang namanya anak usaha ini bukan suatu cabang. Jadi ini memang perusahaan lokal, jadi harus ada ada direksi sendiri," ujar Panji di Bursa Efek Indonesia, Kamis (2/2).

BNI pun diwajibkan memiliki modal awal US$66 hingga US$75 juta untuk membuka bisnis usaha tersebut. BNI pun tertarik untuk melibatkan Himpunan Bank-Bank Negara (Himbara) untuk masuk ke bisnis tersebut dalam bentuk holding, dengan demikian diharapkan kapasaitas pasar yang digarap bisa lebih besar.

"Kalau masuknya holding sama sama ada minat nggak mesti satu institusi. Himbara kalau berminat gabung. Jadi signifikan dalam market," ujarnya.

Panji mengatakan, Malaysia merupakan pasar yang sangat potensial bagi bisnis perbankan. Sebelumnya BNI memang telah memiliki bisnis remitansi.

Sebagai informasi, Indonesia dan Malaysia pada 1 Agustus 2016 lalu telah menandatangani kerja sama bilateral dalam kerangka Integrasi Perbankan ASEAN (ABIF).

Dalam kerja sama yang menekankan asas resiprokal tersebut, perbankan Indonesia mendapat penurunan tarif untuk mendirikan jaringan kantor di Malaysia.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER