
Adira Finance Tergiur Bisnis Digital
dit & Agustiyanti, CNN Indonesia | Jumat, 17/11/2017 21:32 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk atau Adira Finance resmi memperkenalkan inovasi produk bisnis terbarunya yang berbentuk online used-car marketplace dengan fitur pelayanan pembiayaan dari Adira Finance, yakni momobil.id.
Direktur Utama Adira Finance Hafid Hadeli mengungkapkan, terobosan inovasi momobil.id ini merupakan langkah Adira Finance untuk terus mengembangkan bisnis perusahaan dan mempertahankan eksistensi bisnis perusahaan tersebut dari cepatnya laju perkembangan teknologi digital.
"Banyak tantangan-tantangan kami tidak dari industri yang sama, tetapi juga dari industri digital. Oleh karena itu Adira Finance juga harus berpartisipasi di dunia digital, jadi kita sudah membentuk satu unit usaha digital untuk perkembangan usaha kami." terangnya saat menghadiri softlaunching momobil.id di Jakarta, Jumat (17/11).
Ia mengungkapkan bahwa produk digital tersebut akan hanya melayani transaksi jual beli mobil bekas saja. Hingga saat ini, pihaknya mengklaim sudah bekerja sama dengan 574 dealer mobil bekas di berbagai daerah di Indonesia.
Di kesempatan yang sama, Head of Digital Bussiness Adira Finance Errol B. Franklin mengungkapkan bahwa situs momobil.id milik Adira ini berbeda dengan situs online marketplace yang lainnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa situs marketplace yang ditawarkan oleh emiten berkode ADMF tersebut mampu memberikan keamanan dan kenayamanan bagi konsumennya melalui pemberian garansi selama enam bulan sejak unit tersebut diterima.
Selain itu, pihaknya juga menyatakan bahwa nantinya konsumen akan dimudahkan saat akan melakukan transaksi pembelian mobil melalui fitur Personal Assitant (PA). Melalui fitur tersebut, konsumen akan dimudahkan dari proses pencarian hingga serah terima unit melalui fitur PA tersebut.
Meski situs tersebut sudah berjalan sekitar sebelas bulan, Hafid Hadeli masih belum menetapkan target penjualan dan juga kontribusi dari situs tersebut.
"Mengenai target, terus terang kita masih dalam tahap pembelajaran, kita belum definisikan secara spesifik berapa targetnya." lanjutnya.
Pihaknya juga mengaku masih akan terus mempelajari perilaku konsumen mobil bekas di Indonesia dan terus akan membuat pembaruan dan juga penyesuaian dari situs tersebut. (agi/agi)
Direktur Utama Adira Finance Hafid Hadeli mengungkapkan, terobosan inovasi momobil.id ini merupakan langkah Adira Finance untuk terus mengembangkan bisnis perusahaan dan mempertahankan eksistensi bisnis perusahaan tersebut dari cepatnya laju perkembangan teknologi digital.
"Banyak tantangan-tantangan kami tidak dari industri yang sama, tetapi juga dari industri digital. Oleh karena itu Adira Finance juga harus berpartisipasi di dunia digital, jadi kita sudah membentuk satu unit usaha digital untuk perkembangan usaha kami." terangnya saat menghadiri softlaunching momobil.id di Jakarta, Jumat (17/11).
Ia mengungkapkan bahwa produk digital tersebut akan hanya melayani transaksi jual beli mobil bekas saja. Hingga saat ini, pihaknya mengklaim sudah bekerja sama dengan 574 dealer mobil bekas di berbagai daerah di Indonesia.
Di kesempatan yang sama, Head of Digital Bussiness Adira Finance Errol B. Franklin mengungkapkan bahwa situs momobil.id milik Adira ini berbeda dengan situs online marketplace yang lainnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa situs marketplace yang ditawarkan oleh emiten berkode ADMF tersebut mampu memberikan keamanan dan kenayamanan bagi konsumennya melalui pemberian garansi selama enam bulan sejak unit tersebut diterima.
Selain itu, pihaknya juga menyatakan bahwa nantinya konsumen akan dimudahkan saat akan melakukan transaksi pembelian mobil melalui fitur Personal Assitant (PA). Melalui fitur tersebut, konsumen akan dimudahkan dari proses pencarian hingga serah terima unit melalui fitur PA tersebut.
Meski situs tersebut sudah berjalan sekitar sebelas bulan, Hafid Hadeli masih belum menetapkan target penjualan dan juga kontribusi dari situs tersebut.
"Mengenai target, terus terang kita masih dalam tahap pembelajaran, kita belum definisikan secara spesifik berapa targetnya." lanjutnya.
Pihaknya juga mengaku masih akan terus mempelajari perilaku konsumen mobil bekas di Indonesia dan terus akan membuat pembaruan dan juga penyesuaian dari situs tersebut. (agi/agi)
ARTIKEL TERKAIT

Kuartal III, Adira Finance Kucurkan Pembiayaan Rp23,8 Triliun
Ekonomi 1 tahun yang lalu
Zurich Hadirkan Empat Platform Digital
Ekonomi 1 tahun yang lalu
Adira Finance Cetak Pembiayaan Rp15,7 Triliun di Semester I
Ekonomi 1 tahun yang lalu
Pembiayaan Adira Stagnan Akibat Penjualan Otomotif Tertahan
Ekonomi 1 tahun yang lalu
Adira Finance Bertumpu Pada Pembiayaan Roda Dua di 2017
Ekonomi 2 tahun yang lalu
Meski Pembiayaan Lesu, Adira Finance Raup Lonjakan Laba
Ekonomi 2 tahun yang lalu
BACA JUGA

Ciri Mobil Bekas Pernah Terendam Banjir dan Tabrakan
Teknologi • 26 January 2019 15:43
Ada Pedagang Mobil Bekas Belum Mau Jual Merek China
Teknologi • 20 December 2018 16:26
Ganjil-genap Jakarta Tak Bantu Signifikan Jualan Mobil Bekas
Teknologi • 19 December 2018 13:29
Cara Kenali Mobil Bekas 'Korban' Banjir
Teknologi • 18 November 2018 12:40
TERPOPULER

Mimpi Layanan Semesta ala Jokowi dan 'Luka' BPJS Kesehatan
Ekonomi • 11 jam yang lalu
Nasabah Tuding Jiwasraya Tak Kooperatif Tangani Klaim
Ekonomi 15 jam yang lalu
VIDEO: Perang Dagang AS-China Diperkirakan Terhenti Segera
Ekonomi 16 jam yang lalu