Takeru Kobayashi si Kurus Pemegang Rekor Makan Tercepat Dunia

Endro Priherdityo | CNN Indonesia
Jumat, 28 Agu 2015 11:23 WIB
Di balik badannya yang kurus dan langsing, Takeru Kobayashi adalah pemegang rekor dunia untuk makan tercepat dan terbanyak.
Takeru Kobayashi, pemegang rekor dunia untuk makan tercepat dan terbanyak. (CNN Indonesia/Endro Priherdityo)
Keajaiban perutnya yang seperti gentong tersebut rupanya dilatih oleh Kobayashi. Pada awalnya, ia hanya mengetahui bahwa dirinya cuma memiliki nafsu makan yang tak kunjung terpuaskan. Namun setelah memilih makan cepat sebagai kariernya, ia pun rutin berolahraga serta melatih 'kegentongan' perutnya.

Penyuka yoghurt dan tahu ini rutin berolahraga tiga kali sepekan untuk memiliki stamina yang kuat. Olahraga yang ia lakukan pun cenderung seperti pada umumnya, yaitu berupa kardio ataupun fitness.

Namun, Kobayashi memiliki treatment khusus ketika dirinya akan mengikuti perlombaan makan cepat. Kiat ini selalu dilakukannya, dan sejauh ini, membantunya mendapatkan pundi-pundi uang dari hasil memenangkan pertandingan makan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebelum pertandingan, saya biasa melatih diri saya untuk minum air sebanyak 12 liter selama 90 detik," kata Kobayashi.

Jumlah satu galon air tersebut berguna bagi melonggarkan ukuran lambungnya. Ia juga menambah latihan yang biasanya tiga bulan sebelum pertandingan dengan lari lima kilometer setiap tiga hingga empat kali sepekan, dan juga angkat berat tiga kali sepekan masing-masing berdurasi dua jam.

Kobayashi mengakui dirinya memang memiliki metabolisme yang cepat dan juga hobi makan yang 'parah'. Hal itu terbukti dari seringnya ia buang air besar setelah mengonsumsi jumlah makanan yang abnormal yang masuk ke lambungnya. Jumlah frekuensi BAB yang rutin menyebabkan perutnya cepat kembali kosong.

"Saya juga pernah sakit perut, ketika mengikuti sebuah pertandingan saya kena diare karena kebanyakan minum,” kata Kobayashi sembari tertawa.

Tapi sejauh ini, tak ada makanan yang menjadi pantangan baginya. Semua jenis makanan, selama masih dapat dimakan, akan ia lahap. Tetapi beberapa jenis makanan memang tak ia sukai, seperti otak sapi yang sanggup ia habiskan sejumlah 55 buah atau sembilan kilogram dalam 5 menit saja.

Kini, Kobayashi bersemangat untuk mengikuti acara amal makan roti terbanyak yang akan diselenggarakan Sabtu (29/8) esok. Selain karena makan banyak, makan pertama kalinya di Indonesia dan juga dapat menyumbangkan untuk kegiatan sosial juga menjadi faktor penyemagatnnya.



(mer)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER