Kasus Angeline, Lie Detector Tunjukkan Agus Tak Selalu Bohong

Anggi Kusumadewi | CNN Indonesia
Senin, 22 Jun 2015 17:39 WIB
"Banyak informasi dari Agus yang benar," kata Kapolda Bali. Agus mengubah keterangannya dalam pemeriksaan terakhir, menyebut dia bukan pembunuh Angeline.
Tersangka Agus di Polda Bali. (Detikcom/Putri Akmal)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepolisian Daerah Bali menyatakan hasil pemeriksaan terhadap tersangka Agustinus Tai Hamdamai menggunakan alat pendeteksi kebohongan atau lie detector menunjukkan dia tak selalu berbohong dalam memberikan keterangan.

“Lie detector untuk melihat apa yang disampaikan tersangka Agus ada nilai jujurnya. Hasilnya ada,” kata Kabid Humas Polda Bali Komisaris Besar Hery Wiyanto kepada CNN Indonesia, Senin (22/6).

Hal serupa dikemukakan Kapolda Bali Inspektur Jenderal Ronny Franky Sompie. “Hasil pemeriksaan lie detector menunjukkan banyak informasi (dari Agus) yang benar,” kata dia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Oleh sebab itu Ronny meminta kepada penyidik untuk mengumpulkan barang bukti lagi, sebab hasil uji lewat lie detector harus dikuatkan dengan barang bukti, keterangan saksi, dan hasil uji forensik serta oleh tempat kejadian perjara.

Sejauh ini dalam kasus pembunuhan Angeline, baru Agus yang ditetapkan menjadi tersangka. Namun Agus yang semula mengaku memerkosa dan membunuh Angeline dalam Berita Acara Pemeriksaan tambahan mengubah keterangannya. Ia mengatakan sesungguhnya tak memerkosa dan membunuh Angeline. (Baca Pengakuan Baru Agus: Angeline Tergeletak di Kamar Bersama M)

Terkait perkara ini, polisi juga memeriksa ibu angkat Angeline, Margriet Megawe, sebagai saksi untuk Agus. Sementara dalam kasus penelantaran anak terhadap Angeline, Margriet ditetapkan polisi sebagai tersangka. (agk)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER