KALEIDOSKOP KESEHATAN 2015

Catatan Peristiwa Kesehatan Sepanjang 2015

Endro Priherdityo | CNN Indonesia
Rabu, 30 Des 2015 15:31 WIB
Sepanjang 2015, terdapat lima peristiwa kesehatan yang menjadi catatan karena menyita perhatian publik. Salah satunya adalah zat klorin pada pembalut.
Ilustrasi dokter. (Thinkstock/KatarzynaBialasiewicz)

Kaum perempuan Indonesia geger di tengah tahun setelah YLKI mengeluarkan rilis pembalut yang mengandung klorin. Terdapat sembilan merek pembalut dan tujuh merek pantyliner yang biasa ditemukan di pasaran ternyata mengandung zat berbahaya, salah satunya klorin.

Sembilan merek tersebut adalah Charm, Nina Anion, My Lady, VClass Ultra, Kotex, Hers Protex, Laurier, Softex, Softness. Sedangkan tujuh pantyliner yang disebutkan oleh YLKI adalah VClass, Pure Style, My Lady, Kotex Fresh Liners, Softness Panty Shields, CareFree superdry, dan Laurier Active Fit. Merek-merek tersebut memiliki kandungan klorin yang tinggi, berkisar 16-55 part per million (ppm).

Para wanita yang biasanya mengandalkan pembalut ketika sang tamu bulanan datang pun kelabakan karena menurut YLKI, klorin berbahaya bagi kesehatan reproduksi karena menyebabkan keputihan, gatal-gatal, iritasi, hingga kanker.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan saat itu menyatakan bahwa standar kandungan klorin tidak ada dalam persyaratan internasional dan meyakini bahwa pembalut yang beredar dalam batas ambang. Selain itu, dengan modal izin edar, Kementerian Kesehatan meyakini pembalut yang disebut aman digunakan.

Dihubungi oleh CNNIndonesia.com, Ketua Asosiasi Ginekolog, M Nurhadi Rahman mengatakan bahwa penggunaan klorin untuk pembalut berkenaan dengan proses pemutihan dalam pembuatan sahabat wanita di kala menstruasi tersebut.

Di Amerika Serikat, pembalut masih terdapat klorin namun dengan dosis yang sangat rendah, sehingga dapat dikatakan bebas klorin. Di Indonesia, Nurhadi belum mengetahui apakah terdapat aturan mengenai penggunaan klorin untuk pembalut.

Indonesia Sesak Napas karena Asap

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2 3 4 5 6
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER