PERANGI ISIS

Tentara Irak Kuasai Kilang Minyak Terbesar

CNN Indonesia
Selasa, 18 Nov 2014 23:33 WIB
Pasukan keamanan Irak berhasil menguasai kilang minyak Baiji, kilang minyak terbesar di Irak untuk pertama kalinya setelah lima bulan dikuasai oleh ISIS.
Pengambilalihan kilang ini merupakan momentum penting bagi pasukan pemerintah yang bertanggung jawab memulihkan stabilitas keamanan dari gempuran serangan kelompok militan ISIS. (Reuters/Eduardo Munoz)
Baiji, CNN Indonesia -- Pasukan keamanan Irak akhirnya berhasil menguasai kilang minyak Baiji, kilang minyak terbesar di Irak untuk pertama kalinya setelah lima bulan dikuasai oleh ISIS.

"Pasukan keamanan Irak pertama yang disebut Batalion Mosul berhasil mengusai kilang minyak Baiji untuk pertama kalinya," kata Kolonel Polisi Saleh Jaber memberikan konfirmasi kepada Reuters, Selasa (18/11).

Pengambilalihan kilang ini merupakan momentum penting bagi pasukan pemerintah yang bertanggung jawab memulihkan stabilitas keamanan dari gempuran serangan kelompok militan ISIS beberapa bulan belakangan ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam sebuah siaran di televisi milik pemerintah Irak, terlihat rekaman yang memperlihatkan pasukan keamanan Irak memasuki gerbang kilang Baiji.

"Di daerah ini, kelompok teroris dapat menyerang dari berbagai arah. Semoga Baiji dapat menjadi markas militer untuk merebut daerah lainnya dari tangan ISIS, kata Komandan Operasi Keamanan setempat, Abdel Wahab al-Sa'adi dalam siaran televisi tersebut.

Beberapa hari belakangan, kelompok militan ISIS yang sebelumnya hampir menguasai seluruh wilayah Irak Utara dikabarkan kian terdesak oleh gempuran serangan udara yang dipimpin oleh Amerika Serikat dan serangan darat oleh pasukan keamanan Irak.

Kelompok ISIS menguasai kota Baiji dan mengendalikan kilang minyak yang luas di wilayah tersebut sejak bulan Juni lalu.

Produksi minyak yang mengalir dari kilang Baiji diduga kuat menjadi salah satu sumber pendanaan kelompok ISIS yang bertujuan mendirikan negara Islam di Irak dan Suriah itu.

Kilang Baiji dapat memproduksi sekitar 175 ribu barel per hari, sebelum akhirnya ditutup. Konsumsi minyak rata-rata dalam negeri Irak diperkirakan 600 ribu hingga 700 ribu barel per hari

Upaya serius

Direbutnya kilang Baiji dari tangan ISIS menandakan keseriusan pemerintah Irak untuk menghilangkan kekuasaan ISIS di tanah Irak.

Bulan ini saja, Perdana Menteri Haider al-Abadi telah memecat 26 komandan militer yang terlibat kasus korupsi dalam upaya memperbaiki kinerja tentara pemerintah untuk melawan ISIS.

Upaya serius juga ditunjukkan Pentagon yang berkomitmen akan melatih pasukan Irak untuk memerangi ISIS. Menteri Pertahanan AS Chuck Hagel menyatakan pasukan operasi khusus AS telah tiba di Provinsi Anbar, Irak, pada Senin (17/11) kemarin untuk memberi pelatihan.

Sementara, aksi terorisme ISIS belum juga mereda. Akhir pekan lalu, ISIS kembali memperlihatkan aksi kekejaman dengan mengeksekusi Peter Kassig, petugas bantuan kesehatan asal AS yang ditahan oleh ISIS sejak Oktober tahun lalu.

Pakar menyatakan kelompok ISIS yang mulai frustasi atas gempuran serangan udara AS dan serangan darat tentara Irak bisa menjadi semakin kejam.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER