Yang diketahui: Pasukan keamanan menewaskan Said dan Cherif Kouachi, dua tersangka pembantaian di kantor majalah satire Charlie Hebdo, di depan satu toko percetakan di daerah industri kota Dammartin-en-Goele.
Kota ini terletak sekitar 40 kilometer sebelah timur laut Paris.
Seorang pria yang pada awalnya disebut sebagai sandera selamat, akan tetapi stasiun televisi BFMTV mengatakan kedua bersaudara yang menjadi tersangka itu tidak mengetahui keberadaannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kouachi bersaudara lari keluar toko percetakan dan melepas tembakan ke arah polisi sebelum ditembak mati oleh aparat.
Sekitar pukul 17.00 waktu setempat terdengar suara tembakan senjata otomatis dan setidaknya tiga ledakan dari lokasi.
Satu helikopter mendarat di gedung sebelah toko percetakan itu dan tayangan langsung televisi memperlihatkan sejumlah orang berada di atap toko.
Anggota Parlemen dari daerah pemilihan wilayah ini, Yves Albarello, mengatakan tersangka berbicara dengan polisi melalui sambungan telepon dan menegaskan ingin mati syahid.
Yang tidak diketahui: Polisi belum mengkonfirmasi apakah mereka bergerak setelah tersangka melepas tembakan. Atau apakah orang yang diselamatkan itu sandera. Belum juga diketahui mengapa para tersangka memilih kota ini sebagai tempat persembunyian.