Pemain-pemain Manchester United marah dengan keputusan klub terkait pendirian European Super League.
Skuad Man Utd diberitakan kecewa dengan sikap klub yang tidak memberitahu pemain mengenai proyek liga super tersebut. Para pemain baru mengetahui keterlibatan klub dalam European Super League melalui media.
Gejolak para pemain coba ditanggapi petinggi klub, Ed Woodward, dengan mengadakan pertemuan darurat di tempat latihan pada Senin (19/4) waktu setempat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari Dailymail, pelatih Ole Gunnar Solskjaer juga merasa dongkol dengan pihak klub yang tertutup soal European Super League.
Terlebih Solskjaer sudah mendapat pertanyaan soal European Super League sesaat setelah pertandingan melawan Burnley, Minggu (18/4) waktu setempat, dan tidak dapat memberikan respons.
Para pemain pun tidak puas dengan tindakan pihak klub yang coba menenangkan mereka.
Terkait European Super League yang mendapat tentangan keras dari UEFA, nasib Man Utd di semifinal Liga Europa pun terancam.
Keikutsertaaan The Red Devils di ajang antarklub Eropa itu bisa saja dicoret UEFA.
Sebelumnya pihak UEFA bereaksi keras menanggapi European Super League dan mengancam klub-klub serta pemain-pemain yang terlibat dengan beragam sanksi, mulai dari denda hingga larangan tampil di berbagai kompetisi yang bernaung di bawah UEFA.
Sementara presiden UEFA, Aleksander Ceferin, juga menyatakan para pemain yang bertanding di European Super League bisa mendapat hukuman dilarang tampil membela tim nasional, termasuk larangan tampil di Piala Eropa dan Piala Dunia.
(nva/nva)