ANALISIS

Bursa Bos OJK, Dari Prestise Hingga Gaji Jumbo

Elisa Valenta Sari | CNN Indonesia
Jumat, 10 Feb 2017 09:14 WIB
Sumber CNNIndonesia.com mengungkapkan, pada 2012 saja, rerata gaji bos Otoritas Jasa Keuangan berada di kisaran Rp130 juta hingga Rp150 juta per bulan.
Sri Mulyani mengungkapkan, kriteria anggota DK OJK adalah mereka yang memenuhi kualifikasi, memiliki integritas, komitmen, serta rekam jejak kinerja yang baik. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia -- Industri keuangan dalam negeri tengah diramaikan oleh terpilihnya nama-nama dalam seleksi tahap I calon petinggi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) periode 2017-2022.

Pada tahap pertama, Panitia Seleksi (Pansel) yang dikomando oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berhasil menjaring sebanyak 107 nama yang berasal dari bermacam-macam kalangan.

Pejabat pasar modal, bank sentral, Kementerian Keuangan, perbankan, asuransi, direksi perusahaan pelat merah hingga politikus turut meramaikan bursa persaingan wasit industri keuangan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bursa Bos OJK, Dari Prestise Hingga Gaji JumboTim pansel calon komisioner OJK yang diketuai oleh Menkeu Sri Mulyani, meminta KPK menelusuri rekam jejak 107 nama calon komisioner OJK. Jakarta. Kamis, 8 Februari 2017. (CNN Indonesia/Andry Novelino)

Bersikukuh tak ingin lengser, bahkan tujuh anggota Dewan Komisioner (DK) OJK yang ada saat ini kembali mendaftarkan diri sebagai calon incumbent dan berhasil lolos pada tahap pertama.

Ketujuh anggota DK OJK itu antara lain Muliaman D. Hadad, Rahmat Waluyanto, Nelson Tampubolon, Nurhaida, Firdaus Djaelani, Ilya Avianti dan Kusumaningtuti Soetiono.

Sri Mulyani pernah mengungkapkan kriteria anggota DK OJK adalah mereka yang memenuhi kualifikasi, memiliki integritas, komitmen, serta rekam jejak kinerja yang baik. Hal ini penting, mengingat OJK merupakan regulator dan pengawas sektor keuangan yang merupakan salah sektor krusial dalam mendukung kestabilan perekonomian Indonesia.

Pernyataan mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu benar. Untuk mengawasi industri keuangan yang saat ini asetnya mencapai Rp16.600 triliun memang bukan hal yang main-main.

Tugas dan Kewenangan OJK

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2 3 4
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER