Donald Trump Tuding Ada Kejanggalan Penghitungan
22:11
Petahana Donald Trump menuding ada kejanggalan penghitungan di negara bagian yang ia menangkan.
"Tadi malam saya memimpin, sering kali dengan kuat, di banyak negara bagian utama, dalam hampir semua wilayah yang dijalankan dan dikendalikan oleh Demokrat," kata Trump dalam kicauannya.
"Kemudian, satu per satu, mereka mulai menghilang secara ajaib saat surat suara yang dibuang secara mengejutkan dihitung," lanjutnya.
Sementara itu, Trump tidak memberikan bukti apapun atas tuduhan tersebut dan AFP melapokan belum ada laporan apapun terkait penyimpangan dalam Pilpres AS 2020.
Donald Trump-Mike Pence diketahui saat ini telah mengantongi 213 suara elektoral dari 23 negara bagian di bawah ini:
1. Alabama: 9 suara elektoral
2. Arkansas: 6 suara elektoral
3. Florida: 29 suara elektoral
4. Idaho: 4 suara elektoral
5. Indiana: 11 suara elektoral
6. Iowa: 6 suara elektoral
7. Kansas: 6 suara elektoral
8. Kentucky: 8 suara elektoral
9. Louisiana: 8 suara elektoral
10. Mississippi: 6 suara elektoral
11. Missouri: 10 suara elektoral
12. Montana: 3 suara elektoral
13. Nebraska: 4 suara elektoral
14. North Dakota: 3 suara elektoral
15. Ohio: 18 suara elektoral
16. Oklahoma: 7 suara elektoral
17. South Carolina: 9 suara elektoral
18. South Dakota: 3 suara elektoral
19. Tennessee: 11 suara elektoral
20. Texas: 38 suara elektoral
21. Utah: 6 suara elektoral
22. West Virginia: 5 suara elektoral
23. Wyoming: 3 suara elektoral
Sementara itu, manajer kampanye Trump, Bill Stepien dilaporkan The New York Times menduga petahana itu berpeluang besar merebut Wisconsin, Michigan, Nevada dan Georgia. Dia mengatakan Wisconsin sedang menuju ke "wilayah penghitungan ulang."